Karakteristik Gagasan Kiri Islam Hassan Hanafi
Abstract
This paper is aim to discuss Hassan Hanafi, a Islamic thinker, moslem intellectual, and professor at Cairo University, and the characteristics of his Islamic Left idea. As it is known that Hanafi is one of the contemporary Egyptian Islamic thinkers who inspired by al-Afghani’s thought and struggle, a progressive thinker and Islamic fighter from Afghanistan, who seeks to liberate the Islamic world from the cluntches of imperialism. Following in the footsteps of al-Afghani, who had previously published al-Urwatul Wutsqa magazine in order to awaken the moslems from the confines of the Western colonialist, Hanafi also launched a periodical journal, in 1981, with the editorial “Al-Yasaar al-Islami: Kitaabaat fi an-Nahdhah al-Islamiyah”. In fact, Hanafi formulated the idea of the Islamic Left with the aim of evoking the spirit and pride of the Islamic tradition to fight Western domination in the Islamic world based on three main pillar. First, the revitalization of the classical Islamic treasure. Second, against Western civilization. Third, analysis of the reality of moslems.
Tulisan ini bertujuan untuk membahas dan mengkaji tentang Prof. Dr. Hassan Hanafi, seorang pemikir Islam, intelektual, dan guru besar di Universitas Kairo, Mesir dan ciri khas dari gagasan Kiri Islamnya. Sebagaimana diketahui bahwasanya Hassan Hanafi salah seorang pemikir Islam Mesir kontemporer yang terinspirasi oleh pemikiran dan perjuangan Sayyid Jamaluddin al-Afghani, seorang pemikir progresif dan pejuang Islam dari negeri Afghanistan, yang berupaya untuk membebaskan dunia Islam dari cengkraman kuku-kuku imperialisme Barat. Mengikuti jejak al-Afghani yang dahulu pernah menerbitkan majalah al-Urwatul Wutsqa guna menyadarkan kaum muslimin dari kungkungan kaum penjajah Barat, maka Hanafi pun meluncurkan sebuah jurnal berkala, pada tahun 1981, dengan tajuk rencana Al-Yasar Al-Islami: Kitabaat fi an-Nahdhah al-Islamiyah (Kiri Islam: Beberapa Artikel Tentang Kebangkitan Islam). Sesungguhnya Hanafi merumuskan gagasan Kiri Islam dengan tujuan untuk membangkitkan semangat dan kebanggaan tradisi Islam guna melawan dominasi Barat di kawasan dunia Islam dengan berlandaskan kepada tiga pilar utama. Pertama, revitalisasi khazanah Islam klasik. Kedua, menentang peradaban Barat. Ketiga, analisis atas realitas umat Islam.