JURNAL KEPENDIDIKAN DAN KEISLAMAN

Konsep Pendidikan Islam (Studi Komparasi Pemikiran K.H. Hasyim Asy'ari Dan Mahmud Yunus)

  • Djuharnedi Djuharnedi
Keywords: The Concept of Islamic Education, Comparison, Thought K.H. Hasyim Asy'ari, Thought of Mahmud Yunus, Konsep Pendidikan Islam, Komparasi, Pemikiran K.H. Hasyim Asy'ari, Pemikiran Mahmud Yunus

Abstract

This study aims to determine the thinking of K.H. Hasyim Asy'ari and Mahmud Yunus's thoughts on the concept of Islamic education, knowing the similarities and differences in Islamic education thought of the two figures, and knowing the relevance of these thoughts. This study uses a qualitative approach that is descriptive in nature, and the type of research used is library research that is collecting data or scientific papers aimed at research objects or collecting library data or using primary sources and other secondary data. The primary source used in this study is the Book of Adabul ‘Alim wal Muta’alim by K.H. Hasyim Ash'ari and Special Methods of Religious Education, Principles of Education and Teaching by Mahmud Yunus.

The results obtained from this study that Islamic education in the perspective of K.H. Hasyim Asy'ari is an effort to humanize humanity as a whole, so that humans can fear Allah SWT, by truly carrying out all His commands. Being a perfect human who draws himself closer to Allah and is happy in the world and the hereafter is the goal of Islamic education. While Islamic education in the perspective of Mahmud Yunus makes a person to practice Islamic teachings, not only mastering occupations that are ukhrawi, but also worldly work at the same time with noble character so that students are successful individually, socially, and beneficial to society. And the thought of K.H. Hasyim Asy'ari and Mahmud Yunus are relevant to the RI Law on National Education System No. 20 of 2003 Chapter I Article 1, Chapter II Article 3 and Republic of Indonesia Government Regulation No. 74 of 2008 concerning Teachers Chapter 1 Article 1

---

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemikiran K.H. Hasyim Asy'ari dan pemikiran Mahmud Yunus tentang konsep pendidikan Islam, mengetahui persamaan dan perbedaan pemikiran pendidikan Islam kedua tokoh tersebut, serta mengetahui relevansi dari pemikiran tersebut. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif yang bersifat analisis deskriptif, dan jenis penelitian yang digunakan adalah kepustakaan / library research yaitu mengumpulkan data atau karya tulis ilmiah yang bertujuan dengan obyek penelitian atau pengumpulan data yang bersifat kepustakaan atau dengan menggunakan sumber primer dan data-data sekunder lainnya. Sumber primer yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kitab Adabul ‘Alim wal Muta’alim karya K.H. Hasyim Asy’ari dan Metode Khusus Pendidikan Agama, Pokok-Pokok Pendidikan dan Pengajaran karya Mahmud Yunus.

Hasil yang diperoleh dari penelitian ini bahwa pendidikan Islam dalam perspektif K.H. Hasyim Asy'ari adalah upaya memanusiakan manusia secara utuh, sehingga manusia bisa bertakwa kepada Allah SWT, dengan benar-benar mengamalkan segala perintah-Nya. Menjadi manusia sempurna yang mendekatkan diri kepada Allah SWT dan bahagia dunia dan akhirat adalah tujuan pendidikan Islam. Sedangkan pendidikan Islam dalam perspektif Mahmud Yunus menjadikan seseorang agar mengamalkan ajaran Islam, tidak hanya menguasai pekerjaan-pekerjaan yang bersifat ukhrawi, tetapi juga pekerjaan duniawi sekaligus dengan akhlak yang mulia agar siswa tersebut  berhasil secara individu, sosial, dan bermanfaat bagi masyarakat. Dan pemikiran K.H. Hasyim Asy'ari dan Mahmud Yunus relevan dengan Undang-Undang RI tentang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 tahun 2003 Bab I  Pasal 1, Bab II Pasal 3 dan Peraturan Pemerintah RI No. 74 tahun 2008 tentang Guru Bab 1 Pasal 1

Published
2019-08-13